BTM

Friday, June 12, 2009

Jaga Kebersihan Rumah Gadang 21 Ruang

Nagari Abai Kecamatan Sangir Batang Hari (SBH), sebagai nagari terbaik bakal mewakili Kabupaten Solok Selatan di tingkat provinsi. Rumah gadang 21 ruang salah satu ikon budaya yang masih dipertahankan, salah satu daya tarik.

“Harapan kita, tahun ini peringkat kita naik,” kata Wabup Solsel, Nurfimanwansyah, saat berkunjung ke Nagari Abai, di awal pekan. Tahun sebelumnya, Pakan Rabaa Tangah, yang mewakili Solsel dan jadi juara ketiga. Nagari Abai dianggap mampu melaksanakan manajemen pengelolaan nagari. Fungsi rumah gadang masih dipertahankan warga sebagai tempat melangsungkan prosesi perkawinan.

“Setiap ada yang baralek, di rumah gadang lah tempatnya. Tamu-tamu undangan yang hadir, semua berkumpul di rumah gadang. Bukan di rumah mempelai, layaknya pesta pernikahan umumnya. Jadi, tak akan pernah ditemui hajatan dilakukan di rumah masing-masing.”

Setiap kaum, punya rumah gadang untuk musyawarah adat. Satu-satunya tempat bermufakat adalah di rumah gadang. Pantauan Padang Ekspres, peninggalan moyang Minang, arsitekturnya unik. Rumah gadang 21 ruang misalnya, miliki panjang 120 meter, atap 15 gonjong. Meski warga sering berkumpul di sana, namun sayang tak terawat. Saat menaiki tangga hingga ke pintu masuk, kotoran kambing dengan mudah ditemui.

1 comment:

  1. wah. aq juga udah pernah ke rumah gadang itu. ayahku kan asli Abai Sangir, haha. kalo boleh tau, siapa yang bikin? thanks for visit my blog.

    ReplyDelete